Gila !! Grup Hacker China Dapet Untung $500.000 Dari Malware Hummer.. Hati-Hati Soub..

Android malware adalah salah satu masalah serius yang mempengaruhi jutaan orang pengguna OS besutan Google ini, dan semakin hari sepertinya makin banyak bermunculan malware yg bisa menggangu ponsel android (cukup wajar sih karena Adroid buanyak penggunanya) meskipun pihak Google meyakinkan bahwa OS Android cukup aman dari serangan malware, namun ternyata jutaan ponsel android kini telah terinfeksi malware dan pastinya sangat merugikan soub...

Kali ini juga cukup menghebohkan soub... karena salah satu kelompok hacker dari China bisa mendapatkan keuntungan $ 500.000 per hari dari malware Hummer yg mereka kembangkan, beuhh ini mah ibarat tertawa diatas penderitaan orang lain. Malware jenis trojan ini cukup berbahaya, menjengkelkan dan susah diketahui karena mampu menyamar sebagai aplikasi WhatsApp, Facebook serta Uber dan yang bikin gregetan adalah karena malware ini sudah menyebar dan menginfeksi jutaan smartphone android di seluruh dunia dan Indonesia menjadi negara kedua terbesar terkena infeksi malware ini.

Sebuah laporan dari Cheetah Mobile Security Research Lab mengenai malware Hummer yg menginfeksi jutaan ponsel android, kali ini generasi baru  dari aplikasi malware Hummer telah ditemukan. Pada semester pertama tahun ini, trojan Hummer telam mampu menginfeksi hampir 1,4 juta perangkat Android per hari


Perusahaan keamanan Cheetah Mobile Security Research Lab memperkirakan bahwa pengembang malware Hummer memperoleh keuntungan sebesar $ 0,50 setiap kali aplikasi malware tersebut menginstall aplikasi di smartphone, atau lebih dari $ 500.000 per hari pada puncaknya.


Bila perangkat Android kita telah terinfeksi malware Hummer, malware ini akan segera melakukan "Root" pada ponsel atau tablet untuk mendapatkan hak administrator (Administrator Privileges). Kemudian, ia akan menampilkan iklan pop-up dan secara diam-diam menginstal aplikasi di background, termasuk juga menginstall malware lainnya. Salah satu efek dari malware adalah pastinya bakal mengkonsumsi banyak data serta daya, jadi secara tiba-tiba paket kuota yg kita beli habis atau baterai ponsel jadi cepat terkuras karena buanyaknya aplikasi yang berjalan di background atau terlalu seringnya muncul iklan pop-up. Sebuah tes yg dilakukan oleh Cheetah menunjukkan bahwa trojan mengakses jaringan 10.000 kali untuk men-download 200 APK, dan menggunakan 2GB data jaringan internet... beuhh...



Hummer adalah salah satu malware yang paling banyak menginfeksi perangkat android di seluruh dunia, dan malware ini tidak dapat dihapus meskipun dengan melakukan factory reset pada perangkat android ataupun dengan beberapa alat antivirus.

Seperti biasa, cara terbaik untuk menghindari malware di Android adalah untuk menghindari menginstal aplikasi dari sumber yang tidak dipercaya ataupun dari file mentah APK. Usahakan hanya men-download dari Google Play Store, bahkan jika itu berarti kita harus membayar untuk beberapa aplikasi disana.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

HummingBad alias Shedun Ancaman Baru Perangkat Android

Spesifikasi dan harga Samsung galaxy J3 Prime

Adobe Acrobat Pro DC 2015.016.20041 Full